Ternyata Segini Berat Badan Ideal Ibu Hamil.. Biar Nanti Calon Buah Hati Gampang “Keluarnya” dan Sehat Juga !!
Loading...
Loading...
Kehamilan adalah suatu anugerah yang sangat diimpikan oleh banyak wanita yang sudah menikah. Hadirnya buah hati pernikahan dengan pasangan sudah tentu jadi momen yang paling ditunggu dan selalu dijaga agar berlangsungnya persalinan dengan lancar tanpa hambatan. Biasa sudah tentu saja akan ada cukup banyak perubahan yang terjadi pada tubuh si calon ibu yang mengandung, baik itu karena perubahan hormon atau penyesuaian dengan ukuran sang janin. Salah satu yang pasti dan paling kelihatan adalah akan ikutnya perubahanberat badan calon ibu.
Penambahan berat badan seringkali diyakini sebagai pertanda bahwa sang jabang bayi tumbuh dengan sehat, namun nyatanya penambahan berat badan kurang dapat membawa dampak kurang baik. Sebaliknya, penambahan berat badan berlebih juga dapat berpengaruh pada sang janin dan ibu hamil. Lalu, seperti apa sih berat badan ideal ibu hamil? Jika Anda memang ingin tahu, yuk simak saja informasi selengkapnya berikut ini:
Berapa sìh berat badan ìdeal ìbu hamìl?
Pada dasarnya, semua ìbu hamìl akan mengalamì penambahan berat badan berbeda untuk setìap orang. Meskì demìkìan Anda tetap dapat memantau berat badan dengan terlebìh dahulu menghìtung penyebaran pertambahan berat dengan perkìraan berìkut:
-Berat janin sekitar 2.5-3.5 kg
-Berat plasenta kurang lebih 0.5kg
-Bobot cairan dalam rahim sekitar 0.5-1 kg
-Bobot cairan tubuh sekitar 1.5 kg
-Berat darah sekitar 2 kg
-Bobot rahim sekitar 0.5-1 kg
-Berat payudara kurang lebih 0.5 kg dibandingkan sebelum hamil
Cadangan lemak sekitar 3.5 kg
Dengan perkìraan tersebut maka pertambahan berat badan ìdeal ìbu hamìl dìperkìrakan sekìtar 6-12 kg dìbandìngkan sebelum kehamìlan terjadì. Penambahan ìdeal apabìla Anda menghìtung dengan pembagìan trìsemester adalah sebagaì berìkut:
-Trisemester pertama berat diperkirakan naik antara 1-2.5 kg per 3 bulan
-Trisemester kedua berat badan diperkiakan naik kira-kira 0.35 hingga 0.4 kg/minggu
-Trisemester ketiga berat badan diperkirakan akan bertambah sekitar 4-5 kg
Anda yang merasa cukup ribet dengan perhitungan manual dapat mencoba mendapatkan bantuan dengan menggunakan kalkulator online maupun aplikasi yang dapat memantau perkembangan untuk mendapatkan berat badan ideal ibu hamil.
Mengapa memantau berat badan ideal ibu hamil sangat penting?
Pemantauan berat badan ìdeal ìbu hamìl memang cukup pentìng dìlakukan untuk memastìkan kesehatan dan keselamatan sang ìbu maupun buah hatì. Penambahan berat badan yang tìdak terkontrol berpotensì menìmbulkan beberapa resìko, antara laìn:
Perubahan gen bayi – Dalam sebuah penelitian ditemukan bahwa ibu hamil yang mengalami kenaikan berat badan secara drastis dapat mengubah gen janin yang ada dalam rahim.
Resiko diabetes – kenaikan berat badan yang terlalu banyak selama proses kehamilan berlangsung dapat meningkatkan resiko diabetes karena tubuh ibu menimbun terlalu banyak lemak.
Kelahiran tertunda – Proses kelahiran ternyata juga dapat dipengaruhi oleh berat badan sang ibu. Anda yang tidak memiliki berat badan ideal selama kehamilan berpotensi lebih besar mengalami persalinan yang tertunda hingga 2 minggu dari jadwal yang diperkirakan.
Kesulitan melahirkan – Berat badan yang kurang ideal dapat menyebabkan bayi dalam kandungan terlalu besar sehingga Anda sulit ketika proses persalinan terjadi.
Menjaga berat badan ideal untuk ibu hamil memang menjadi hal yang wajib dilakukan demi kebaikan ibu maupun sang anak. Penjagaan berat badan ideal ini dapat dilakukan dengan mengaplikasikan pola hidup sehat dengan diet makanan yang berorientasi pada buah dan sayuran. Selain itu, Anda juga dapat mengikuti senam kehamilan yang juga berkontribusi membantu menjaga berat badan.
Penambahan berat badan seringkali diyakini sebagai pertanda bahwa sang jabang bayi tumbuh dengan sehat, namun nyatanya penambahan berat badan kurang dapat membawa dampak kurang baik. Sebaliknya, penambahan berat badan berlebih juga dapat berpengaruh pada sang janin dan ibu hamil. Lalu, seperti apa sih berat badan ideal ibu hamil? Jika Anda memang ingin tahu, yuk simak saja informasi selengkapnya berikut ini:
Berapa sìh berat badan ìdeal ìbu hamìl?
Pada dasarnya, semua ìbu hamìl akan mengalamì penambahan berat badan berbeda untuk setìap orang. Meskì demìkìan Anda tetap dapat memantau berat badan dengan terlebìh dahulu menghìtung penyebaran pertambahan berat dengan perkìraan berìkut:
-Berat janin sekitar 2.5-3.5 kg
-Berat plasenta kurang lebih 0.5kg
-Bobot cairan dalam rahim sekitar 0.5-1 kg
-Bobot cairan tubuh sekitar 1.5 kg
-Berat darah sekitar 2 kg
-Bobot rahim sekitar 0.5-1 kg
-Berat payudara kurang lebih 0.5 kg dibandingkan sebelum hamil
Cadangan lemak sekitar 3.5 kg
Dengan perkìraan tersebut maka pertambahan berat badan ìdeal ìbu hamìl dìperkìrakan sekìtar 6-12 kg dìbandìngkan sebelum kehamìlan terjadì. Penambahan ìdeal apabìla Anda menghìtung dengan pembagìan trìsemester adalah sebagaì berìkut:
-Trisemester pertama berat diperkirakan naik antara 1-2.5 kg per 3 bulan
-Trisemester kedua berat badan diperkiakan naik kira-kira 0.35 hingga 0.4 kg/minggu
-Trisemester ketiga berat badan diperkirakan akan bertambah sekitar 4-5 kg
Anda yang merasa cukup ribet dengan perhitungan manual dapat mencoba mendapatkan bantuan dengan menggunakan kalkulator online maupun aplikasi yang dapat memantau perkembangan untuk mendapatkan berat badan ideal ibu hamil.
Mengapa memantau berat badan ideal ibu hamil sangat penting?
Pemantauan berat badan ìdeal ìbu hamìl memang cukup pentìng dìlakukan untuk memastìkan kesehatan dan keselamatan sang ìbu maupun buah hatì. Penambahan berat badan yang tìdak terkontrol berpotensì menìmbulkan beberapa resìko, antara laìn:
Perubahan gen bayi – Dalam sebuah penelitian ditemukan bahwa ibu hamil yang mengalami kenaikan berat badan secara drastis dapat mengubah gen janin yang ada dalam rahim.
Resiko diabetes – kenaikan berat badan yang terlalu banyak selama proses kehamilan berlangsung dapat meningkatkan resiko diabetes karena tubuh ibu menimbun terlalu banyak lemak.
Kelahiran tertunda – Proses kelahiran ternyata juga dapat dipengaruhi oleh berat badan sang ibu. Anda yang tidak memiliki berat badan ideal selama kehamilan berpotensi lebih besar mengalami persalinan yang tertunda hingga 2 minggu dari jadwal yang diperkirakan.
Kesulitan melahirkan – Berat badan yang kurang ideal dapat menyebabkan bayi dalam kandungan terlalu besar sehingga Anda sulit ketika proses persalinan terjadi.
Menjaga berat badan ideal untuk ibu hamil memang menjadi hal yang wajib dilakukan demi kebaikan ibu maupun sang anak. Penjagaan berat badan ideal ini dapat dilakukan dengan mengaplikasikan pola hidup sehat dengan diet makanan yang berorientasi pada buah dan sayuran. Selain itu, Anda juga dapat mengikuti senam kehamilan yang juga berkontribusi membantu menjaga berat badan.
Loading...
0 Response to "Ternyata Segini Berat Badan Ideal Ibu Hamil.. Biar Nanti Calon Buah Hati Gampang “Keluarnya” dan Sehat Juga !!"
Post a Comment